Melihat dari sudut buku ini, sepertinya buku ini menggambarkan kegalauan seseorang dalam metakukan diet sehat. Sebab, galau sering kali membuat seseorang tak tentu arah dalam melangkah, terutama dalam menentukan pola makannya. Padahal, buku ini tidak sama dengan asumsi seperli itu. Orang yang sering marah dan mempunyai sifat bermusuhan bakal melepaskan lebih banyak adrenalin, yaitu sejenis hormon yang dihasiikan oleh kelenjar adrenal ke dalam darah. Zat ini dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Orang yang sering marah juga menggelontorkan lebih banyak kortisol yang menyebabkan gangguan kekebalan tubuh, meningkatkan kerapuhan tulang, menyebabkan diabetes, dan kerusakan set-sel otak. Begitu juga akibat yang dimunculkan bagi orang yang galau. Apakah kita mau memiliki kondisi tubuh sepertt itu dengan memelihara kegalauan kita? Pastinya tidak, bukan? Nah, buku ini membahas secara detail tentang galau dan permasalahannya serta solusi sehat yang bisa ditempuh. Terutama beritailan dengan bagaimana menata hati dengan terus berdzikir terhadap karunia Allah SWT yang tetah dilimpahkan. Apa saja langkah-langkahnya, di sini akan dibahas secara lengkap.